Beresiko, Bolehkah Ibu hamil Keramas Setiap Hari?

Pixabay.com

Saat menjalani kehamilan, biasanya tubuh ibu akan menjadi lebih sensitif. Dengan begitu, terdapat banyak aturan yang harus dilaksanakan ibu hamil ketika hendak melakukan segala sesuatu, termasuk aturan saat mandi dan keramas. Sering menjadi pertanyaan, bolehkah ibu hamil keramas setiap hari? Jawabannya adalah boleh, namun terdapat beberapa resiko yang akan dialami.

Resiko Ibu Hamil yang Keramas Tiap Hari

  1. Dapat Menyebabkan Rambut Kering dan Rontok

Di dalam rambut, terdapat minyak alami yang diproduksi oleh kulit kepala, dan berfungsi untuk membuat rambut menjadi lembut. Namun, ketika ibu melakukan keramas setiap hari, akan menyebabkan minyak alami itu berkurang dan dapat membuat rambut kering. Kekeringan ini, otomatis akan membuat rambut menjadi sulit ditata, dan lebih mudah berantakan.

Ketika hamil, terjadi perubahan hormonal pada tubuh ibu, yang dapat menyebabkan kerontokan rambut yang sangat parah. Belum lagi, jika ibu mengeramasi rambut setiap hari dengan shampoo. Rambut yang terlalu sering dikeramas lama-kelamaan akan membuat rambut kering dan tipis. Jika terlalu kering, rambut akan lebih mudah patah dan rontok.

  1. Memicu Munculnya Ketombe dan Iritasi

Resiko lainnya yang dapat terjadi ketika ibu hamil melakukan aktivitas keramas setiap hari, adalah dapat memicu timbulnya ketombe. Alih-alih membuat rambut menjadi lebih bersih, keramas setiap hari malah dapat memperbanyak ketombe yang menempel pada kulit kepala. Hal ini, bisa saja disebabkan oleh proses pembilasan shampo yang tidak bersih dan meninggalkan residu.

Kemudian, tidak menutup kemungkinan ketika ibu hamil melakukan aktivitas keramas setiap hari, akan menyebabkan indikasi munculnya iritasi pada kulit kepala maupun wajah, yang disebabkan oleh kandungan kimia yang ada pada produk shampo yang digunakan. Seperti yang sudah dijelaskan, dalam keadaan hamil ibu akan menjadi lebih rentan mengalami berbagai bentuk iritasi.

  1. Warna Rambut Menjadi Lebih Pudar

Setiap melakukan keramas, rambut akan terkena berbagai kandungan kimia yang ada pada produk shampo. Ketika terkena kandungan kimia dengan intensitas yang sering, karena aktivitas keramas yang dilakukan setiap hari, rambut akan mengalami berbagai reaksi dan juga gesekan yang ditimbulkan  dari tangan ketika menggosok rambut dan kulit kepala.

Salah satu reaksi yang ditimbulkan adalah warna rambut yang akan memudar. Tentunya, hal ini akan membuat penampilan ibu hamil menjadi tidak segar, dan cemerlang. Untuk itu, ibu dapat mengkonsultasikan dengan dokter kepercayaan mengenai bolehkah ibu hamil keramas setiap hari untuk mendapatkan arahan atau mungkin produk shampo khusus yang lebih aman.

Dari berbagai penjelasan resiko diatas, memang tidak ada pengaruh langsung melakukan aktivitas keramas setiap hari terhadap perkembangan si jabang bayi. Namun, terdapat beberapa resiko lain yang tetap harus menjadi pertimbangan sebelum melakukan keramas dengan jangka waktu tiap hari. Baiknya, ibu bisa melakukan keramas dengan jadwal yang normal saja.