Tiga Gejala Tetanus yang Harus Diperhatikan

Apakah ah anda pernah mendengar istilah tetanus? Bisa dipastikan sebagian besar orang pasti pernah mendengar kata tetanus bukan?

Tetanus merupakan sebuah gangguan penyakit yang disebabkan oleh serangan bakteri dan virus. Ini biasanya menyerang pada bagian luka. Proses terjadinya tetanus ini adalah pada saat seseorang mengalami luka misalnya saja tertusuk benda yang kotor dan di dalam benda tersebut terdapat bakteri yang masuk ke dalam kulit bersamaan dengan luka. Itu akan membuat infeksi pada bagian luka dan menyebabkan luka tidak akan cepat sembuh.

Tetanus ini menjadi salah satu gangguan penyakit yang cukup berbahaya walaupun tidak sampai menyebabkan kematian. Jika dibiarkan maka akan bisa menyebabkan infeksi yang lebih parah pada luka. Oleh karena itu, jika terserang tetanus harus segera dilakukan tindakan yang tepat melalui pemeriksaan dokter dan pemberian antibiotik agar virus tidak menyebar lebih parah lagi.

Tidak semua luka yang terjadi pada tubuh manusia menyebabkan tetanus. Akan tetapi ada beberapa gejala tertentu yang memicu terjadinya tetanus. Berikut ini adalah penjelasannya yaitu:

  • Luka tidak cepat mengering

Pada dasarnya kulit manusia tapi dengan jaringan yang bisa cepat menyembuhkan luka. Jika seseorang terkena tetanus maka beda lagi halnya. Luka yang dialami akan cenderung sulit untuk sembuh dan mengering. Malah akan semakin parah. Hal ini disebabkan karena bakteri yang ada di dalamnya mulai menyebar.

  • Demam

Tidak hanya berpengaruh pada bagian luka saja tapi para penderita tetanus biasanya juga akan mengalami demam yang cukup tinggi. Ini disebabkan virus mulai menyerang kekebalan tubuh sehingga menyebabkan suhu tubuh menjadi lebih tinggi daripada biasanya.

  • Nyeri

Para penderita tetanus akan mengalami nyeri pada bagian luka. Nyeri yang dirasakan sangat hebat dan sangat sakit. Untuk mengatasinya maka perlu diberikan antibiotik dan pereda rasa nyeri pada bagian luka tersebut.